Ini Kiat Tony Untuk Hindari Cedera

foto-persib-bandung-vs-pbfc-piala-presiden-2015-tony-sim_9547Cedera menjadi momok bagi para pesepakbola, karena tidak jarang karir mereka mesti terhenti akibat musibah tersebut. Punggawa Persib, Tony Sucipto pun punya cara supaya dia tidak mengalami cedera ketika harus berduel dengan pemain lain di lapangan. Sebagai pemain belakang yang bertugas menahan gempuran lawan, dia tidak boleh ragu saat mengambil keputusan. Termasuk ketika harus menjegal penyerang lawan.

“Pastinya jangan setengah-setengah kalau (tackle) masuk yah masuk, jangan ragu-ragu, itu yang bisa menyebabkan cedera. Kalau jatuh ya jatuh jangan jatuhnya di tahan. Mungkin tumpuan juga kalau lompat jangan ditahan,” ujar Tony saat diwawancara, Kamis (10/2).

Pemain yang piawai bermain di beberapa posisi itu pun mengaku pernah mengalami cedera berat. Salah satunya ketika engkelnya cedera parah. Disinggung mengenai trauma, Tony mengaku rasa takut itu hanya terjadi di masa pemulihan saja. Namun untuk kasus yang lebih berat seperti patah kaki dan ligament yang koyak, rasa trauma mungkin masih terasa ketika merumput.

“Engga trauma sih cuma waktu penyembuhan saja. Tapi kalau sudah sembuh total sih sudah gak apa apa,” ujarnya.

Hal itu yang menurutnya mendera rekannya seperti M. Nasuha dan Alfin Tuassalamony. Karena lamanya pemulihan bisa membuat depresi dan akhirnya menjadi beban di sisi psikologis mereka. Untuk itu dia pun sempat ikut dalam laga eksebisi yang ditujukan untuk memberi dukungan kepada 2 full back yang punya kapasitas sebagai pemain timnas.

“Intinya sih kita mensupport dia (Alfin dan Nasuha) agar semangat lagi untuk penyembuhan. Bahwa walaupun mereka cedera tapi tidak sendiri dan bisa kembali seperti semula lagi,” tukasnya.

Leave a comment